Warna Busi Motor Injeksi (irit-Boros)

Saat ini hampir seluruh motor sudah canggih mas bro, sudah memiliki sistim pembakaran yang smart. Smart artinya dia bisa mengatur tingkat basah dan keringnya percampuran udara ketika masuk diruang bakar. Sistim pembakaran injeksi merupakan sistim pembakaran yang bisa diatur dan dia dapat mengatur diri sendiri. Sesuai dengan kondisi disekitarnya. yang saya bahas barusan bertipe close loop mas bro. Jadi dia udah gak bisa di apa-apain lagi, kecuali mau pake piggyback supaya mengakali/memanipulasi cara kerja dari ECU tersebut. 
sedangkan milik saudaranya yaitu Open Loop sangat mudah disetting sendiri mau dibikin harian, touring maupun balapan sudah siap. Yang akan kita bahas kali ini masalah warna busi yang sering kita jumpai pada motor injeksi, yang banyak sekali tipe warnanya. hitam, putih, basah semua hingga merah bata. Dari warna-warna yang saya sebutkan kita harus memahami terlebih dahulu dasar teknologi dari motor tersebut. Apakah menggunakan sistim injeksi dengan tipe open loop atau close loop dan juga karburator. karena warna busi untuk tipe pembakaran karburator dan injeksi sudah berbeda meskipun tujuannya sama. Saya akan singgung sedikit mas bro tentang perbedaan yang mendasar pada dua sistim ini

Open Loop
- ketika di dynotest (AFR) Air Fuel Ratio akan menunjukkan angka yang berbeda-beda karena
  memang pada tidak adanya feed back pada ECU yang memerintahkan untuk mengatur debit     
  percampuran udara dan bahan bakar yang selalu seimbang dan terus menerus.

-Warna busi cenderung berubah-ubah, karena motor dengan tipe ini menyesuaikan suhu dan udara   disekitar selama berkendara. Jadi masih belum bisa menjadikan patokan

-Tidak banyak sensor untuk mendukung performa ECU

- Masih adanya pengaturan debit udara pada throttle body yang disebut baut langsam ini bisa kita
  jumpai pada vixion lama




Close Loop
- Tipe pembakaran ini bersifat smart karena ada banyak sensor yang mendukung, tetapi jika sensor   
  tersebut rusak, motor dengan tipe close loop malah akan lebih boros dari pada open loop. Karena
  sensor pendukung yang membantu ECU dalam memaksimalkan pembakaran tidak bekerja
  semestinya

- Warna busi cenderung merah bata, hal ini dikarenakan pembakaran yang optimal karena pasokan
  antara udara dan BBM seimbang
**(tipe close loop harus diwaspadai ketika warna busi telah menjadi hitam pekat "gosong" atau
    berlumuran oli) bisa jadi ada kebocoran sekat/gasket/seal ring piston. Otomatis oli ikut terbakar
    dan parahnya sistim injeksi tidak begitu terlihat asap di knalpot ketika oli itu ikut terbakar di ruang
    bakar
**Adanya warna hitam pada busi yang berkerak pada pembakaran close loop bisa diasumsikan
    karena filter udara yang kotor / tidak pernah diganti yang berimbas pada throttle body yang ikut
    kotor sehingga udara yang masuk di ruang bakar jadi tercampur dengan kotoran mas bro.
    biasanya jika hal itu sudah terjadi karena kotoran cukup dibersihkan dengan carbon cleaner warna
    busi dan sistim pembakaran akan kembali seperti semula

Jadi kesimpulannya pahami dulu mas bro, pembakaran pada motor tersebut. menggunakan tipe close loop atau open loop. Sehingga tidak terjadi kesalahan penanganan apalagi part yang tidak rusak juga ikut diganti, kan berabe urusannya mas bro.

Belum ada Komentar untuk "Warna Busi Motor Injeksi (irit-Boros)"

Posting Komentar

Bagaimana menurut pendapat kalian.. silahkan like,share dan komen

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel